‘’Saya wanti-wanti kepada pihak manapun yang berhubungan dengan kasus ini. Persoalan ini mengatasnamakan masyarakat Desa Kungkai yang jumlahnya tidak sedikit. Jangan bertindak sendirian, nanti bila ketahuan bisa menimbulkan persoalan baru, jangan sampai melakukan tindakan yang justru semakin mencemarkan nama baik desa,” ungkap Yossi.
Baca Juga : Kawal Kasus Dugaan Pelecehan Desa Kungkai. Warga Siap Bila Harus Demo.
Dirinya lalu menceritakan baru-baru ini saat sedang berada di Kota Jambi ada seseorang menelpon mengaku sebagai keluarga dari Fatimah dan siap memberikan uang sebesar Rp.30 juta dengan syarat persoalan Fatimah ditutup.
‘’Saya tolak permintaan itu mentah-mentah. Saya tidak berhak memutuskan apalagi ini berkaitan dengan masyarakat Desa Kungkai. Marwah Desa Kungkai yang kami perjuangkan,” tegasnya.
Yossi juga menghimbau kepada para tokoh masyarakat Desa Kungkai untuk terus mengawal kasus tersebut hingga ada putusan dari penegak hukum.
‘’Saat ini kita percayakan saja proses nya kepada aparat penegak hukum, pada merekalah tempat kita mencari keadilan. Namun tetap kita kawal,” tutupnya. (*)
Reporter : DedeRiskadinata
Redaktur : TopanBohemian