photo Koprawi Kepala Dinas Perikan
Merangin Fokusinfo.com- Praktik
nepotisme agaknya masih mengakar di lingkungan Pemkab Merangin. Betapa tidak,
masih ada pejabat yang duduk di posisi penting, menempatkan keluarga, atau
orang dekatnya, sebagai tenaga bantu (naban/honorer) di istansi Dinas Perikanan.
Karena, menjadi naban ditengarai adalah jalan mudah untuk bisa "naik"
menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Menurut pengakuan Koprawi selaku Kepala
Dinas Perikanan Pemeritah Kabupaten Merangin, baru baru ini sebanyak 10 orang
tenaga Honor yang diterima bekerja dikantor yang dipimpinya, ke 10 orang yang
di terima diantaranya 7 orang tenaga kerja sukarela, dan 3 orang tenga honor
kontrak.
Untuk tenaga honor kontrak Koprawi akui
itu mengganti tenaga honor kontrak daerah yang berhenti, bukan pengusulan
penambahan dana yang di sahkan oleh DPRD Kab Merangin tahun anggaran 2018.
Namun Koprawi mengatakan 10 orang yang
diterima selaku tenaga Honorer baik Kontrak Daerah maupun Tenaga Kerja Sukarela
(TKS) semuanya titipan pejabat penting di lingkungan Pemkab Merangin.
Hal tersebut di benarkan oleh salah satu
tenaga honorer yang baru masuk dinas Perikanan Pemkab Merangin yang
identitasnya di rahasiakan.
Ia mengatakan baru satu minggu masuk
kerja selaku TKS di Dinas Perikanan, ia di terima selaku TKS di Dinas Perikanan
itu semua berkat bantuan Oknum Pejabat di Lingkup Pemkab Merangin.
Reporter : Mansurdin
Editor : Redaksi