Fokusinfo.com - Merangin : Workshop Sumber Daya Manusia dan Peningkatan Kinerja Pelatihan Tarif Air Minum DPD Perpamsi se Propinsi Jambi diselenggarakan selama 2 (dua) hari berturut-turut (2-3/11) bertempat di ruang pertemuan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Merangin.
Kali ini sebagai penyelenggara dan sekaligus sebagai tuan rumah adalah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Merangin Jambi.
Workshop yang diikuti 150 orang peserta dari perwakilan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) se Propinsi Jambi dengan nara sumber Purwoko dari DPD Perpamsi Jakarta.
Pembukaan Workshop dilakukan oleh Bupati Merangin Al Haris, S.Sos.MH dan dihadiri oleh unsur Forkompimda dan tamu undangan.
Adapun menurut Ketua Panitia penyelenggara Direktur PDAM Tirta Merangin Zuhdi saat dimintai penjelasannya tentang adanya Workshop mengatakan bahwa Workshop diselenggarakan untuk memberi pemahaman dan sekaligus sosialisasi Permendagri nomor 48 tahun 2016 tentang penghapusan hutang dan Permendagri nomor 70, tentang penyesuaian tarif serta Permendagri nomor 71 tahun 2016 tentang kinerja.
"Dengan adanya Workshop ini diharapkan para peserta setelah mengikuti dan mendengarkan penjelasan dari nara sumber diharapkan mampu menyerap dan memahami isi dari Permendagri nomor 48,70 dan 71 serta mampu peningkatakan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat,"kata Zuhdi.
Menurut Zuhdi, dirinya terus berusaha memajukan kinerja perusahaan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat tentang penyediaan air minum kepada semua pelanggan.
"Untuk tahun 2016 PDAM Tirta Merangin menjalankan program sambungan murah kepada warga masyarakat yang ingin menyambung pipa dan menjadi pelanggan PDAM dengan cukup membayar uang pendaftaran sebagai pelanggan sebesar Rp 100.000,- saja,"kata Zuhdi.
Menurut Zuhdi target yang diterapkan sebanyak 1.800 pelanggan dan sambungan sampai awal bulan Nopember 2016 sudah tercapai sebanyak 1.200.
"Kita optimis sampai akhir tahun 2016 target program sambungan murah di 24 Kecamatan akan bisa terealisasi. Mudah-mudahan masyarakat tidak menyia-nyiakan kesempatan dan program murah ini,"ujar Zuhdi. (gas).
